Batam - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Jumat (25/11/2022).
Bantuan ini diserahkan pemerintah melalui Kantor Pos. Rudi berharap, bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat yang menerima.
"Bantuan ini bersumber dari Anggaran APBD Pemko Batam yang disalurkan ke ribuan masyarakat Batam, " katanya.
Untuk diketahui, jumlah warga Batam yang menerima bantuan itu sebanyak 28.990 orang. Jumlah tersebut berdasarkan hasil validasi data yang telah berlangsung sejak beberapa waktu lalu.
Sebanyak 28.990 penerima bantuan ini akan menerima dengan besaran Rp300 ribu.
Untuk pencairan bantuan, para penerima diminta membawa undangan dari PT Pos serta identitas diri.
"Semoga bantuan ini cukup untuk membantu warga Batam, " ujarnya.
Ia menyampaikan, kepada warga agar memanfaatkan bantuan tersebut sebaik mungkin.
"Semoga ke depan bantuan untuk warga terus mengalir, " ujarnya.
Adapun, nama caIon penerima bantuan telah diverifikasi oleh Kelurahan tempat tinggal dan
telah dipadankan dengan data dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian.
Baca juga:
RI Imbau G20 Jadi Solusi Masalah Ekonomi
|
Nama yang mewakili dalam KK penerima manfaat harus memiliki Nomor lnduk Kependudukan (NIK) yang tidak berstatus sebagai ASN/pensiunan ASN atau Anggota TNI/POLRI.
Kemudian tidak masuk Program Pra Kerja, Bantuan Subsidi Upah (BSU); dan Program BLT dari Kementerian Sosial; Program Sembako BPNT; Program Keluarga Harapan; Calon penerima BLT belum menerima bantuan sosial yang bersumber dari APBN/APBD, berupa: Keluarga Penerima Manfaat BLT terdaftar dalam DTKS.